Medion terpilih menjadi salah satu narasumber dalam Western Poultry Disease Conference (WPDC) 2023 pada 13-15 Maret 2023 di Sacramento, California. Konferensi ini mengangkat tema “The Impact of Highly Pathogenic Avian Influenza of the Poultry Industry” dan diselenggarakan oleh Western Poultry Disease Conference (WPDC) Foundation.

Pembicara utama WPDC 2023 meliputi David Swayne (ahli tentang AI), Cornell University, dan United State Departement of Agriculture (USDA). Selain sesi pembicara utama, terdapat juga sesi poster dan presentasi oral oleh peneliti dari universitas ternama di US, Kanada, dan Asia serta perusahaan terkait kesehatan hewan. WPDC dihadiri oleh dokter hewan/praktisi kesehatan hewan, peneliti, profesional yang terkait dengan manajemen dan kesehatan unggas.

Melina Jonas sebagai perwakilan dari Medion, membawakan presentasi oral dengan judul “Epidemilogy and Control of Avian Influenza in Indonesia – Industry Perspective” pada Senin, 13 Maret 2023. Presentasi ini merupakan hasil riset yang dilakukan oleh tim Medion, diantaranya Wahyu Haryanto, Aprilla Sahesti, Elly Setiawaty, Rizqi Ardhiarini, dan Christina Kusumaningrum.

Melina menyampaikan hasil risetnya, dimana Avian Influenza (AI) telah beredar di Indonesia selama 20 tahun. Adapun kebijakan pemerintah untuk mencegah penyakit tersebut dengan pelaksanaan vaksinasi. Vaksinasi dapat mengurangi kasus AI, gejala klinis, dan kematian tetapi bukan munculnya virus baru. Sebagian disebabkan oleh perbedaan dalam praktik vaksinasi di berbagai sektor perunggasan. Adanya deteksi cepat dari virus lapangan yang berubah adalah kunci untuk menciptakan vaksin dengan perlindungan yang baik.

Program pengawasan Medion menunjukkan bahwa H5N1 2.1 beredar dari tahun 2003 hingga 2016, kemudian digantikan oleh H5N1 2.3.2.1c pada tahun 2012, dan pada tahun 2019 dua pola 2.3.2.1c terdeteksi. H5N1 2.3.4.4b baru-baru ini ditemukan. H9N2 H9.4.2.5 diisolasi dari tahun 2016 hingga sekarang. Ayam tanpa vaksinasi H9N2 bisa menjadi kecenderungan wabah H5N1 berulang. Homologi isolat vaksin berkontribusi pada perlindungan. Kebijakan pemerintah baru-baru ini mengizinkan penggunaan isolat dari pengawasan independen dalam vaksin dapat memberi insentif kepada industri untuk memperkuat program pengawasan mereka dan memungkinkan pembaruan isolat vaksin yang lebih cepat.

Medion sebagai produsen vaksin unggas di Indonesia, terus berkomitmen untuk melakukan riset terhadap virus yang menyerang unggas, termasuk Avian Influenza (AI). Dari hasil riset tersebut, akan menjadi pengembangan dan inovasi bagi vaksin Medion, yaitu Medivac yang telah diproduksi sejak 30 tahun lalu. Kini Medivac, telah digunakan di semua provinsi di Indonesia dan 15 negara di Asia dan Afrika.

Medion Berpartisipasi Dalam Konferensi Internasional di Amerika Serikat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

8 + 4 =